Batanghomogen bermassa 3 kg diputar di pusat massa sehingga memiliki momen inersia sebesar 0,36 kg m2. Jika sumbu putarnya digeser ke ujung batang, besar momen inersia batang tersebut berubah menjadi . 1,20 kg m2. 1,44 kg m2. 2,20 kg m2.
J Post a Comment. Diketahui sebuah batang homogen yang bermassa 0,6 kg dan panjang 60 cm. Apabila gumpalan lumpur bermassa 20 gram dilempar dan menempel pada salah satu ujung batang tersebut, tentukan momen inersia sistem melalui pusat batang! Pembahasan: Diketahui: m = 0,6 kg. l = 60 cm = 0,6 m.
Sebuahbatang homogen bermassa 3 kg dengan panjang 2 m diputar pada pusat massa. Jika sumbu putar di geser 40 cm dari usat massa batang, Contoh Soal Momen Inersia Batang Homogen - Barisan Contoh. Sebuah batang homogen bermassa 3 kg dan panjang 40 cm, diberi beban 2 kg pada salah satu ujungnya dan ujung lainnya sebagai tumpu. Momen Inersia | PDF
4. ½. τ C = 80 cm.N = 0,8 m.N (arah: searah jaum jam) resultan torsi / momen gaya. Στ = 4 + 0 + 0,8 = 4,8 m.N (searah jarum jam) 4. Perhatikan gambar. Jika massa batang 2 kg. hitung momen gaya pada batang jika sistem diputar dengan poros di ujung kiri batang (F1) a. 7 mN.
ldc4. Kelas 11 SMAKeseimbangan dan Dinamika RotasiMomen InersiaSuatu batang homogen bermassa 4 kg dengan panjang 3 m diputar melalui poros yang terletak 1 m dari salah satu ujung batang. Momen inersia batang tersebut adalah ....Momen InersiaKeseimbangan dan Dinamika RotasiStatikaFisikaRekomendasi video solusi lainnya0223Dua bola masing-masing massa m1=4 kg dan m2=3 kg dihubung...0126Tongkat penyambung tidak bermassa dengan panjang 4 m meng...0231Katrol ditarik sehingga katrol bergerak dengan percepatan...0235Sebuah keping cakram disk memiliki momen inersia l berput...Teks videoFriend di sini ada batang yang homogen dan batangnya ini diputar dengan sumbu putarnya ini titik p yang mana titik p ini berjarak 1 m dari salah satu ujungnya Nah kita akan mencari momen inersia dari batang itu jika sumbu putarnya melalui titik P diketahui kalau batang ini makanya itu adalah m = 4 kg dan panjang yaitu adalah l = 3 m. Kemudian kita definisikan d&d ini maksudnya begini ya. Perhatikan di sini ada titik O yang merupakan titik pusat massa dari batangnya ini karena ini homogen maka titik p berada di tengah-tengah nachde ini adalah panjang yang diukur dari P ke Q itu ada gambar dapat dipahami bahwa D = Oke di soal diketahui dari sini ke sini tadi 3 meter berarti dari sini ke sini adalah 3 dibagi dua yaitu 1,5 m sehingga d nya itu adalah dari sini ke sini 1,5 dikurangi dari sini ke yaitu 1 hasilnya adalah 0,5 M jika di sini yang batangnya diputar dengan sumbu Putar berada di titik tertentu, maka momen inersia yang momen inersia nya itu dirumuskan dengan IP = 0 dibagi dengan MD kuadrat dengan IP ini adalah momen inersia pada batang itu jika sumbu putarnya berada di titik sembarang dalam hal ini di titik p yang seperti itu adapun IO Ini adalah momen inersia dari batang yang ini jika sumbu putarnya melalui titik O dan dari tabel momen inersia didapatkan bahwa ion itu adalah Mr kuadrat dibagi dengan 12 + m d. Kuadrat lalu kita masukkan saja nh4cl 3 m nya 4 dan bedanya 0,5 dan setelah dihitung hasilnya adalah 4 kg m kuadrat. Inilah besar momen inersia yang bekerja pada batang jika sumbu putarnya di titik p yang mana titik r berjarak 1 m dari ujung atau salah satu ujungnya sih jawabannya adalah yang a. Oke inilah jawabannya sampai jumpa di soal nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
Soal Dinamika Rotasi 1. Soal Batang AB = 2 meter dengan poros titik A dengan gaya F sebesar 12 N membentuk sudut . Tentukan besar momen gaya yang terjadi pada batang AB? dalam Nm A. 6 B. C. 12 D. E. 24 2. Soal Sebuah tongkat yang panjangnya 40 cm mendapatkan tiga gaya yang sama besarnya 10 N seperti pada gambar. Jika tongkat diputar di titik C, tentukan momen gaya total yang dialami tongkat? A. 0,5 Nm B. 1,0 Nm C. 1,5 Nm D. 2,0 Nm E. 2,5 Nm 3. Soal Tiga gaya , , dan bekerja pada batang seperti pada gambar berikut. Jika massa batang diabaikan dan panjang batang 4 m, maka nilai momen gaya terhadap sumbu putar di titik C adalah? AB=BC=CD=DE=1 meter A. 12 Nm B. 8 Nm C. 6 Nm D. 2 Nm E. Nol 4. Soal Lima gaya bekerja pada bujursangkar dengan sisi 10 cm seperti ditunjukkan pada gambar berikut! Resultan momen gaya dengan poros di titik perpotongan diagonal bujur sangkar adalah? A. 0,15 Nm B. 0,25 Nm C. 0,75 Nm D. 1,15 Nm E. 1,25 Nm 5. Soal Bola A bermassa = 60 gram dan bola B = 40 gram dihubungkan dengan batang AB massa diabaikan. Jika kedua bola diputar dengan sumbu putar di P maka momen inersia sistem adalah? A. 12,25 B. 13,50 C. 14,50 D. 15,50 E. 16,25 6. Soal Perhatikan tabel data posisi benda - benda berikut! Benda A, B, dan C dihubungkan dengan batang ringan tak bermassa pada bidang x-y. Besar momen inersia sistem jika diputar pada poros sejajar sumbu y melalui benda A adalah? UN 2017 A. B. 13 C. 12,5 D. 7,2 E. 2,5 7. Soal Sebuah batang homogen bermassa 4 kg dengan panjang 3 m diputar melalui poros yang terletak 1 m dari salah satu ujung batang. Berapakah momen inersia batang tersebut? A. 4 B. 5 C. 6 D. 7 E. 8 8. Soal Seoarang penari berdiri di atas lantai es licin dan berputar di tempatnya seperti gambar. Mula - mula penari tersebut berputar dengan menyilangkan kedua tangan di dadanya gambar A. Kemudian penari tersebut kembali berputar sambil merentangkan kedua tangannya gambar B. Pernyataan pada tabel di bawah ini yang benar berkaitan dengan kedua keadaan penari di atas adalah? 9. Soal Seorang penari balet memiliki momen inersia 4,0 dan mulai berputar pada kelajuan 1,8 putaran/s ketika kedua lengannya terentang. Kemudian, kedua lengannya merapat ketubuhnya ternyata momen inersianya 1,2 maka kelajuan sudut saat itu adalah? A. 0,54 putaran/s B. 2,16 putaran/s C. 6,0 putaran/s D. 7,2 putaran/s E. 9,36 putaran/s 10. Soal Seorang penari balet dengan tangan terentang berputar dengan kecepatan sudut di atas lantai mendatar licin. Jika penari tersebut melipat tangannya, momen inersianya akan berkurang 25% dari semula. Berapakah perbandingan energi kinetik rotasi penari saat tangan dilipat dengan tangan terentang? A. 1/4 B. 3/4 C. 4/3 D. 4/5 E. 4 11. Soal Sebuah silinder pejal bermassa 8 kg menggelinding tanpa slip pada suatu bidang datar dengan kecepatan 15 m/s. Energi kinetik total silinder adalah? A. 1800 J B. 1350 J C. 900 J D. 450 J E. 225 J 12. Soal Sebuah bola pejal bergerak menggelinding tanpa tergelincir mendekati bidang miring kasar yang mempunyai sudut elevasi dengan tan = 4/3. Jika percepatan gravitasi g = 10 dan kecepatan awal benda itu 10 m/s, maka panjang lintasan bidang miring yang ditempuh benda sebelum berhenti adalah? A. 8,75 m B. 9,75 m C. 10,75 m D. 11,75 m E. 12,75 m 13. Soal Pada sebuah benda bekerja beberapa gaya selama 0,6 sekon, sehingga menghasilkan torsi total . Torsi tersebut mengakibatkan perubahan momentum sudut sebesar? A. B. C. D. E. 14. Soal Suatu titik materi bergerak melingkar dengan kecepatan sudut awal 40 rad/s. Setelah bergerak menempuh sudut 100 rad, kecepatan sudut menjadi 60 rad/s. Jika momen inersia materi tersebut 4 , torsi yang bekerja pada titik tersebut terhadap pusat lingkaran adalah Nm A. 8 B. 16 C. 32 D. 40 E. 60 15. Soal Suatu partikel bergerak melingkar dengan kecepatan sudut 2,5 rad/s. Jika massa partikel 2 gram dan momentum sudut , maka jari - jari gerak melingkarnya sebesar ... cm A. 2 B. 4 C. 6 D. 8 E. 10 16. Soal Suartu silinder pejal dilepas pada bidang miring yang kasar dengan sudut kemiringan sudut . Jika g = 10 , ternyata silinder menggelinding sempurna. Percepatan turunya silindernya adalah? A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 17. SoalPerhatikan gambar di bawah panjang batang AB=BC=CD=DE= 1 m, besar dan arah torsi terhadap poros C adalah?A. 32 Nm searah jarum jamB. 32 Nm berlawanan arah jarum jamC. 37 Nm searah jarum jamD. 37 Nm berlawanan arah jarum jamE. 44 Nm berlawanan arah jarum jam 18. SoalPerhatikan gambar di bawah sistem terdiri dari tiga buah partikel dengan massa m, 2m, dan 3m diletakkan pada sumbu koordinat yang massanya diabaikan. Jika diputar terahadap sumbu y maka besar momen inersia sistem?A. 9B. 7C. 5D. 3E. 219. SoalPerhatikan gambar berikutMomen inersia total terhadap sumbu x dan y adalah?A. dan B. dan C. dan D. dan E. dan 20. SoalPerhatikan gambar berikutLima buah gaya bekerja pada tongkat AB yang massanya diabaikan, titik A sebagai poros. Torsi terhadap poros A terbesar dihasilkan oleh gaya ?A. 50 NB. 40 NC. 30 ND. 20 NE. 10 N21. SoalPerhatikan gambar berikutResultan momen gaya terbesar dan letak porosnya adalah?A. 28 Nm poros di AB. 32 Nm poros di AC. 32 Nm poros di BD. 40 Nm poros di BE. 20 Nm poros di C22. SoalPerhatikan gambar berikutEmpat buah gaya sama besar, masing - masing 5 N bekerja pada sebuah plat tak bermassa, seperti pada gambar di atas. Titik C digunakan sebagai poros. Besar resultan gaya dan arah putar dari plat tersebut adalah?A. 5 N searah jarum jamB. 5 N berlawanan jarum jamC. 15 N searah jarum jamD. 20 N searah jarum jamE. 20 N berlawanan arah jarum jam23. SoalPerhatikan tabel berikut No Bentuk Massa kg Jari – jarim 1 Bola Pejal 2 0,5 2 Bola Pejal 1 1,0 3 Silinder Pejal 1 1,5 4 Silinder Pejal 2 1 5 Silinder Pejal 2,5 0,5 Dari data diatas yang memiliki momen inersia terbesar adalah?A. 1B. 2C. 3D. 4E. 524. SoalSebuah katrol dengan jari - jari 20 cm memiliki momen inersia 10 mendapat gaya 10 N tepat menyinggung tepi katrol. Percepatan anguler katrol tersebut adalah?A. 0,002 B. 0,2 C. 2,0 D. 2,2 E. 2,4 25. SoalSebuah silinder pejal bermassa 2 kg dan jari - jari 5 cm, ditarik oleh gaya 60 N melalui pusatnya sehingga menggelinding diatas bidang datar kasar sebagaimana di tunjukkan pada gambar berikutPercepatan linear silinder tersebut adalah?A. 5 B. 10 C. 20 D. 30 E. 40 26. SoalSebuah silinder pejal bermassa 4 kg dan diamter 10 cm, dilit dengan tali tak bermasssa. Ujung tali ditarik dengan gaya konstan sebesar 2 N sehingga roda berotasi pada porosnya. Percepatan anguler roda tersebut adalah?A. 20 B. 10 C. 5 D. 2,5 E. 1,25 27. SoalSebuah silinder pejal dengan massa 3 kg bergerak menggelinding tanpa slip mendaki bidang miring kasar yang mempunyai sudut elevasi dengan dan kecepatan awalnya 10 m/s. Jika percepatan gravitasi g = 10 , maka panjang lintasan bidang miring itu yang ditempuh benda sebelum berhenti adalah?A. 4,15 mB. 10,55 mC. 11,75 mD. 12,50 mE. 13,55 m28. SoalSebuah bola bowling digelindingkan dari puncak bidang miring, sebagaimana ditunjukkan pada gambar berikutKecepatan linear bola ketika mencpai ujung bawah bidang miring adalah?A. m/sB. m/sC. m/sD. m/sE. m/s29. SoalSebuah bola pejal yang menggelinding dalam suatu bidang datar dengan kelajuan pusat massanya 5 m/s. Jika massa bola pejal 2 kg, besar energi kinetik translasi, energi kinetik rotasi dan energi kinetik total bola pejal tersebut adalah?A. 25 joule, 10 joule dan 35 jouleB. 25 joule, 5 joule dan 30 jouleC. 20 joule, 5 joule dan 25 jouleD. 20 joule, 25 joule dan 35 jouleE. 5 joule, 20 joule dan 25 joule30. SoalSebuah partikel bermassas 0,5 gram melakukan gerak melingkar dengan kecepatan sudut 2 . Jika jari 0 jari lintasan partikel 10 cm, maka momentum susdut partikel itu adalah?A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 31. SoalSebuah bola pejal dengan momen inersia 3 mula - mula berotasi dengan kecepatan sudut 4 . Kemudian mengalami percepatan sudut sebesar 2 , momentum sudut bola tersebut pada t = 5 detik adalahA. 32 B. 36 C. 38 D. 41 E. 42 32. SoalSebuah roda yang terdiri dari dua buah katrol yang masing - masing memiliki jari - jari 4 cm dan 5 cm dengan momen inersia total 2 dirangkai sebagai gambar berikutPada kedua roda dililit dengan tali tak bermasssa dan ditarik dengan gaya sebagaimana ditunjukkan pada gambar. Percepatan anguler roda tersebut adalah?A. 0,9 B. 0,6 C. 0,4 D. 0,3 E. 0,2 33. SoalPerhatikan sistem di bawah batang dengan kemiringan ditahan menggunakan tali dan diengsel pada titik tertnetu seperti terlihat pada gambar, memiliki momen inersia .Jika panjang batang 5 m dan massanya 150 kg, dan bila tali putus. Percepatan sudut batang adalah?A. 1,1 B. 1,2 C. 1,3 D. 1,4 E. 2,4 34. SoalSebuah batang homogen dengan massa 2 kg ujung kiri diberi engsel dengan dinding dan bagian tengah batang digantungi beban 3 kg. Ujung kanan diikat dengan tali, seperti yang ditunjukkan pada gambarBesar tegangan tali adalah?A. 25 NB. 20 NC. 10 ND. 2,5 NE. 2 N35. SoalSeorang siswa bermassa 40 kg sedang berjalan di atas papan berpenumpu yang memiliki massa 10 kg dan panjang seperti gambarJarak terjauh siswa tersebut dari penumpu sehingga papan tepat akan terangkat adalah?A. 25 cmB. 27 cmC. 30 cmD. 35 cmE. 45 cm 36. SoalPerhatikan susunan tongkat homogen berikutLetak titik berat susunan tongkat tersebut x,y adalah cmA. 2,6 ; 4,0B. 2,8 ; 4,1C. 2,8 ; 4,2D. 2,9 ; 4,3E. 2,9 ; 4,437. SoalPerhatikan gambar berikutLetak titik berat bangun datar tersebut adalah?A. 50B. 55C. 60D. 65E. 7038. SoalPerhatikan gambar berikut!Bila besarnya massa beban 6 kg, maka tegangan tali T1 apabila sistem dalam keadaan setimbang adalah?A. 20 NB. 30 NC. ND. 60 NE. N39. SoalTiga orang anak bermain jungkat jungkit. Sebelah kanan penopang berisi anak bermassa 45 kg. Sementara sebelah kiri berisi dua anak masing - masing berisi dua anak masing - masing bermassa 30 kg yang duduk pada jarak 0,5 m dan 1 m dari penopang. Jika massa jungkat - jungkit 8 kg dan titik beratnya berpusat di sumbu, maka letak tempat duduk anak di sebelah kanan penopang agar jungkat - jungkit seimbang adalah ? A. 0,5 mB. 1,0 mC. 1,5 mD. 2,0 mE. 3,0 m40. SoalSeseorang penari balet berputar dalam keadaan tangan terentang dengan kecepatan sudut 1,5 rpm di atas lantai yang licin, dengan momen inersia 5 . Ketika ia merapatkan tangan ke tubuhnya kecepatan menjadi 3 rpm, maka besar momen inersia sekarang berubah menjadi? A. 0,5B. 1,5C. 2,5D. 3,5E. 4,541. SoalSebuah katrol dengan momen inersiannya 4 . Pada katrol tersebut diikatkan sebuah beban bermassa m = 2 kg menggunakan tali seperti tampak pada gambar. Bila jari - jari katrol 0,5 m dan g = 10 , maka percepatan sudut putar katrol adalah?A. B. C. D. E. 41. SoalPerhatikan gambar di bawah. Letak titik berat dari bangun tersebut adalah?A. X = 6 cm, Y = 4 cmB. X = 4 cm, Y = 6 cmC. X= 4,3 cm, Y = 4 cmD. X = 4 cm, Y = 4,3 cmE. X = 3 cm, Y = 3 cm42. SoalKoordinat y titik berat bangun berdimensi dua seperti pada gambar adalah?A. B. C. D. E. 43. SoalSebuah tangga homogen dengan panjang L diam bersandar pada dinding licin di atas lantai kasar dan koefisien gesekan statis tangga dan lantai adalah . Jika tangga membentuk sudut terhadap lantai dan berada dalam keadaan tepat akan tergelincir, maka?A. B. C. D. E. 44. SoalSebuah katrol berbentuk silineder pejal dengan jari - jari 20 cm, memiliki massa 10 kg, digantungi dua beban melalui tali seperti pada gambar. Jika , . Gesekan katrol dengan poros dan massa tali diabaikan, serta g = 10 maka besar percepatan linear benda A dan B adalah?A. 2,0 B. 2,5 C. 3,3 D. 5,0 E. 10,0 45. SoalSeorang naik tangga homogen yang disandarkan pada dinding vertikal licin dengan sudut kemiringan tertentu seperti tampak pada tangga 300 N dan berat orang 700 N. Bila orang tersebut dapat naik sejauh 3 m sesaat sebelum tangga itu tergelincir, maka koefisien gesekan antara lantai dan tangga adalahA. 0,14B. 0,43C. 0,49D. 0,50E. 0,8546. SoalPada saat piringan A berotasi 120 rpm gambar 1, piringan B diletakkan di atas piringan A gambar 2 sehingga kedua piringan berputar dengan poros yang piringan A = 100 gram dan massa piringan B = 300 gram, sedangkan jari - jari piringan A = 50 cm dan jari - jari piringan B = 30 cm. Jika momen inersia piringan adalah , maka besar kecepatan sudut kedua piringan pada waktu berputar bersama - sama adalah?A. 0,67 B. 0,83 C. 1,92 D. 4,28 E. 5,71 47. SoalPerhatikan gambar benda di bidang homogen di bawah ini!Koordinat titik berat benda terhadap titik O adalah?A. 4 ; 3,3B. 3,6 ; 3C. 3,3 ; 4D. 3,3 ; 3,6E. 3 ; 3,6 48. SoalTiga buah beban , , dan digantungkan dengan tali melalui dua katrol tetap yang licin lihat gambar. Bila = 150 gram, = gram dan sistem dalam keadaan seimbang maka sama dengan?A. 100 gramB. 200 gramC. gramD. gramE. 400 gramA. 5 B. 10 C. 15 D. 20 E. 25
FisikaStatika Kelas 11 SMAKeseimbangan dan Dinamika RotasiMomen GayaSebuah tongkat homogen dengan panjang 40 cm bermassa 3 kg,pada salah satu ujung tongkat diberi beban, sedangkan ujung lainnya sebagai tumpu. Jika F = 280 N, maka momen gaya pada titik O adalahMomen GayaKeseimbangan dan Dinamika RotasiStatikaFisikaRekomendasi video solusi lainnya0114Batang OP panjangnya L = 50 cm, sebuah gaya F = 4 N beker...0336Sebuah batang yang massanya diabaikan dipengaruhi oleh ti...0331F1=10 N F3=20 NA 1m B 1m C 1m DF2=15 N F4=5 NGaya F1, F2,...0736Sebuah pesawat Atwood seperti pada gambar, terdiri atas k...Teks videocover n di sini ada tongkat yang homogen dan kita akan mencari resultan momen gaya yang bekerja pada tongkat itu terhadap titik O karena terhadap titik O makanan titik O nya kita anggap sebagai poros Kemudian untuk satuan yang cm ini akan kita rubah ke 1 cm = 0,01 m kita Gambarkan gaya-gaya yang bekerja pada tongkat nya di sini ada gaya berat dari tongkatnya sebesar W 1 karena homogen maka W1 bekerja di tengah-tengah kemudian disini ada berat dari beban yang di sini yaitu sebesar di soal Diketahui panjang dari tongkat nya itu 40 cm, maka dari sini ke sini 20 cm, ya M. Kemudian dari sini ke sini 0,2 meter juga seperti itu kita namakan resultan momen gaya terhadap titik itu adalah Sigma torsi Oh jadi kita akan mencari nilai dari Sigma torsi Oh ini Sigma torsi = perhatikan bahwa torsi atau momen gaya itu sendiri merupakan Perkalian antara gaya dan lengan gaya yang saling tegak lurus dengan gaya adalah jarak dari porosnya karena itu disini kita hanya akan peduli dengan gaya-gaya yang tegak lurus dengan tongkatnya saja dan kita tidak akan peduli dengan gaya yang bekerja di poros. Mengapa karena gaya yang bekerja di poros tidak akan memutar tongkatnya karena momen Bukannya sama dengan nol gara-gara dengan gayanya = 0 seperti itu. Jadi disini kita menganggap bahwa untuk setiap gaya ini ini sudah tegak lurus dengan batangnya kemudian perhatikan torsi yang dihasilkan oleh web berarti adalah gaya W itu sendiri dikali dengan atau jarak dari wa ini bekerja ke porosnya ini yang kita namakan R dari sini ke sini ini adalah R seperti itu sebenarnya untuk itu sendiri tandanya bisa plus dan minus untuk menentukan klasemen Asian caranya begini kita sepakati dulu saja di awal misalkan untuk torsi yang berusaha memutar tongkatnya searah jarum jam dikasih tanda positif yang berlawanan arah jarum jam dikasih tanda negatif torsi yang dihasilkan. berusaha memutar tongkatnya searah makanya kita kasih tanda positif yang dihasilkan W1 juga berusaha memutar tongkatnya searah maka ini tandanya positif 1 dikali dengan lengannya jarak dari sini ke sini kita namakan R1 dan torsi yang dihasilkan oleh gaya F ini berusaha memutar tongkat nya berlawanan arah kita kasih tanda ingin jadi minus dikali dengan lengannya dari sini ke sini yaitu R2 kita namakan W adalah berat dari beban yang di ini yang rumusnya itu adalah m dikali dengan G kemudian W1 berat dari tongkatnya ini rumusnya adalah M1 dikali dengan g m adalah massa dari beban yang di sini di soal diketahui yaitu 2 kg G adalah percepatan gravitasi bumi yang besarnya 10 meter per sekon kuadrat m jarak dari sini ke sini yaitu 0,2 + 2 hasilnya 4 M 1 massa dari batangnya diketahui yaitu ini 3 kg G nya 10 dan R1 ini kasih 0,2 m s nya besar gayanya juga sudah ada 280 Newton R2 jarak dari sini ke sini diketahui 5 cm atau 0,05 m. Setelah dihitung didapatkan hasilnya 0 Newton meter. Inilah resultan momen gaya terhadap titik kok nya dan karena kita dapatkan hasilnya nol maka itu mengandung arti bahwa si tongkatnya ini ini seimbang seperti itu berarti di opsi jawabannya itu adalah yang a. Oke inilah jawabannya sampai jumpa di soal berikutnya.
S. TututMahasiswa/Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember07 Februari 2022 0635Jawaban terverifikasiHalo Muhammad F. Jawaban yang tepat adalah B. 1,48 Perhatikan penjelasan berikut ya. Diketahui m = 3 kg L = 2 m d = 0,4 m Ditanya I? Dijawab Momen inersia batang dapat dihitung dengan persamaan dalil sumbu sejajar berikut I = Ipusat massa + m x d² I = 1/12 x m x L² + m x d² I = 1/12 x 3 x 2² + 3 x 0,4² I = 1 + 0,48 I = 1,48 Dengan demikian, momen inersia batang sebesar 1,48
Kelas 11 SMAKeseimbangan dan Dinamika RotasiMomen InersiaSebuah batang homogen bermassa 4 kg dengan panjang 3 m diputar melalui poros yang terletak 1 m dari salah satu ujung batang. Berapa momen inersia batang tersebut?Momen InersiaKeseimbangan dan Dinamika RotasiStatikaFisikaRekomendasi video solusi lainnya0223Dua bola masing-masing massa m1=4 kg dan m2=3 kg dihubung...0126Tongkat penyambung tidak bermassa dengan panjang 4 m meng...0231Katrol ditarik sehingga katrol bergerak dengan percepatan...0235Sebuah keping cakram disk memiliki momen inersia l berput...Teks videoJadi di sini ada soalnya jadi pada soal ini kita diberikan ada sebuah tongkat homogen yaitu punya massa 4 Kg jadi disimbolkan sebagai m jadi ML a. Massa batang homogen kemudian di sini dia itu punya panjang 3 m. Jadi panjang batang homogen l besarnya 3 m diputar melalui poros yang letaknya 1 m dari salah satu ujung batang jadi letak porosnya itu dari ujung batang kita simpulkan sebagai air kecil dia itu besarnya adalah 1 meter tinggi pada saat ini kita akan mencari momen inersia batang kita akan cari itu atau momen inersia itu dia berapa jadi kita Gambarkan dulu batangnya jadi ini adalah batangnya jadi di sini ini ala porosnya jadi di sini untuk porosnya sendiri letaknya dari salah satu ujung jadi kita bisa di ujung yang di sini dia itu adalah 1 M jadi sini 1 meter kita tahu bahwa di sini panjangnya batang ini dari sini ke sini ituAdalah sebesar 3 m. Jadi sini itu 3 m, kemudian berarti bahwa dari sini ke sini itu dia besarnya adalah 2 M seperti itu kan 2 + 1 itu 3. Nah disini kita akan gunakan teorema sumbu sejajar di mana untuk mencari momen inersia sistem ini itu dia = jadi rumusnya itu adalah ini momen inersia pada pusat massa atau ICM dari ecnm ini adalah momen inersia batang homogen yang letak sumbu pusatnya itu maksud saya sumbu putarnya itu dia di pusat massa atau dengan kata lain dia itu sumbu putarnya itu di tengah-tengah Batang disini seperti itu. Nah, kemudian setelah itu cm kemudian ditambah dengan 6 kemudian dikalikan dengan r kuadrat seperti itu jadi air besar ini adalah letak sumbu putar yang berada pada jarak tertentu dari pusat massanyaTidur dalam hal ini pusatnya si batang homogen ini seperti itu. Jadi sini ini adalah jarak dari sini ke sini seperti itu jarak dari sumbu putar di sini ke sumbu putar yang di tengah ini seperti itu Nah disini kita akan mencari besarnya air terlebih dahulu di sini karena ini 3 m kalau misalnya kita bagi dua maka disini kita akan peroleh dari sini ke sini besarnya itu adalah 1,5 m. Kemudian dari sini ke sini itu besarnya adalah 1,5 meter juga seperti itu kalau misalnya kita bagi dua Nah untuk yang airnya ini itu merupakan hasil pengurangan antara yang 2 meter ini dengan yang 1,5 ini didapatkan laher jadi untuk airnya jadi R itu dia = 2 dikurang 1,5 jari di sini kita akan peroleh 0,5M. Jadi ini adalah R nya kemudian setelah itu disini untukmu Man inersia pada batang homogen yang letak sumbu putarnya itu di pusatnya atau di pusat massanya itu diberikan oleh seperduabelas dikalikan dengan m dikalikan dengan l kuadrat kemudian ditambah di sini m dikali dengan Sir nya ini yang merupakan 0,5 jadi sini untuk 0,5 itu dapat kita Tuliskan sebagai seperdua jadi sini kita langsung gantikan seperdua karena seperdua itu sama saya 0,5 kemudian di sini kuadrat kemudian kita masukkan nilainya di sini seper 12 kemudian dikalikan dengan ini m. Kemudian dikalikan dengan l bensin 3 kemudian kuadrat ditambah dengan yang m-nya ini yaitu 4 kemudian di sini seperdua kuadrat yaitu di sini seperempat. Nah di sini tempatnya ini habis dibagi kemudian setelah ituSeper 12 kemudian dikalikan dengan 4 dikalikan dengan 9 + 1. Jadi di sini antara 4 dengan 12 ini kita bisa Sederhanakan jadi di sini 4 dibagi 4 itu 1 kemudian 12 / 43. Jadi di sini sepertiga kemudian dikali 9 kemudian ditambah 1 seperti itu Jadi kita lanjutkan jadi di sini momen inersia nya itu adalah 9 per 3 + 1 jadi di sini 3 + 1 itu besarnya adalah 4. Jadi di sini Asin itu adalah 4 satuan yaitu kg m kuadrat jawabannya itu a. Sekian dari saya sampai jumpa di soal nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
sebuah batang homogen bermassa 3 kg